PT. MUSTIKA
RATU TBK
A.
SEJARAH
PERUSAHAAN
Ibu BRA. Mooryati Soedibyo (Founder PT. Mustika Ratu) |
Awal
pendirian PT.Mustika Ratu pada
tahun 1975, dimulai dari garasi kediaman Ibu BRA. Mooryati Soedibyo. Tahun 1978 PT.Mustika Ratu mulai menjalankan usahanya secara komersial, yaitu
dengan memproduksi jamu yang didistribusikan di Jakarta, Semarang, Surabaya,
Bandung, dan Medan. Dalam perkembangannya permintaan konsumen semakin
meningkat, hingga pada tahun 1980 an PT.Mustika Ratu mulai mengembangkan berbagai jenis kosmetika tradisional.
Pada tanggal
8 April 1981 pabrik PT.Mustika Ratu
resmi di operasikan. Dalam rangka memperkokoh struktur permodalan serta
mewujudkan visinya sebagai perusahaan Kosmetika dan Jamu Alami Berteknologi
Tinggi Terbaik di Indonesia. PT.Mustika
Ratu melakukan penawaran umum perdana dan mencatatkan sahamnya di PT.
Bursa Efek Jakarta pada tahun 1995. PT. Mustika
Ratu memulai menerapkan standar internasional ISO 9002 tentang Sistem Manajemen Mutu
serta ISO 14001 tentang Sistem Manajemen Lingkungan sejak tahun 1996.
Ruang lingkup kegiatan PT.Mustika Ratu meliputi pabrikasi, perdagangan dan distribusi jamu dan kosmetik tradisional serta minuman sehat, dan kegiatan usaha lain yang berkaitan. Seiring dengan makin menggemanya semangat "back to nature", banyak orang di seluruh dunia kini makin menggandrungi produk-produk yang terbuat dari bahan alami dan proses produksinya tidak merusak kelestarian alam.
Ruang lingkup kegiatan PT.Mustika Ratu meliputi pabrikasi, perdagangan dan distribusi jamu dan kosmetik tradisional serta minuman sehat, dan kegiatan usaha lain yang berkaitan. Seiring dengan makin menggemanya semangat "back to nature", banyak orang di seluruh dunia kini makin menggandrungi produk-produk yang terbuat dari bahan alami dan proses produksinya tidak merusak kelestarian alam.
Perusahaan Mustika Ratu telah lama tumbuh
berdasarkan prinsip ini. Produk-produk jamu dan kosmetik tradisional Mustika
Ratu dibuat dari bahan-bahan yang sangat alami, dan hampir seluruh produk
Mustika Ratu diramu dari resep leluhur Pusaka Keraton Surakarta Hadiningrat yang
diwariskan turun temurun. Berawal dari usaha rumah tangga kini telah tumbuh
menjadi perusahaan consumer product yang besar. Produk-produk Mustika Ratu
telah memasuki puncak dari pasar domestik dan diterima di pasar luar negeri
seperti Malaysia, Brunai Darussalam, Eropa Timur, Asia Timur dan Timur Tengah.
Bertolak dari keberhasilan ini perusahaan berencana memperluas pasar di luar
negeri dan berencana meningkatkan ekspor produk-produk Mustika Ratu. Mustika
Ratu akan terus menyempurnakan dan mengembangkan setiap aspek usahanya, dengan
ini Mustika Ratu berharap untuk terus meningkatkan performa perusahaan
sekaligus meningkatkan kontribusi pada masyarakat.
BRA Mooryati Soedibyo sebagai
founder Mustika Ratu, lahir di Surakarta 5 Januari 1928 tumbuh sebagai seorang
puteri Kerajaan Keraton Surakarta, di bawah pengawasan kakek dan neneknya.
dibimbing langsung eyang puterinya BRA Mooryati Soedibyo bukan hanya
mempelajari tetapi juga mewarisi pengetahuan memilih tumbuhan berkhasiat serta
meraciknya menjadi ramuan yang bermanfaat bagi kesehatan maupun kecantikan yang
selama ini menjadi monopoli para bangsawan. menginjak usia 15 tahun, BRA Mooryati
Soedibyo sudah menguasai teknik tata rias dengan baik.
Keterampilan BRA Mooryati Soedibyo
menjadi terkenal di kalangan ibu-ibu setempat, ibu-ibu yang hendak menikahkan
anaknya minta tolong dibuatkan jamu komajaya, komaratih, lulur, mangir, parem
lengkap, dll. Pada tahun 1973 beliau mulai membuat jamu-jamu tradisional dalam
skala besar di garasi rumahnya dan dibantu oleh 2 orang pembantunya. dan pada
tahun 1975 mulai didirikan PT Mustika Ratu, pada awalnya hanya memproduksi 5
macam jamu beserta kosmetik tradisional seperti lulur, bedak, mangir, dan air
mawar. Dan pada tahun 1978 produk-produk Mustika Ratu mulai memasuki toko-toko
melalui salon-salon kecantikan yang menjadi agen yang dimulai di Jakarta,
Semarang, Surabaya, Bandung dan Medan. Permintaan pun meningkat hingga memasuki
tahun 1980 an. Menanggapi peningkatan permintaan dan terbatasnya jumlah
pegawai, BRA Mooryati Soedibyo mengumpulkan dana untuk modal kerjanya. dengan
dana-dana yang sudah terkumpul pada tanggal 8 April 1981 diresmikan pabrik PT
Mustika Ratu oleh Menteri Kesehatan Bapak dr. Soewardjono Soeryaningrat dengan
jumlah karyawan 150 orang.
B.
VISI,
MISI & TUJUAN PERUSAHAAN
Visi Mustika
Ratu
Menjadikan
warisan tradisi keluarga leluhur sebagai basis industri perawatan kesehatan /
kebugaran dan kecantikan penampilan paripurna (holistic wellness) melalui
proses modernisasi teknologi berkelanjutan, namun secara hakiki tetap
mengandalkan tumbuh-tumbuhan yang berasal dari alam.
Misi Mustika
Ratu
Falsafah
kesehatan / kebugaran dan kecantikan / penampilan paripurna (holistic wellness)
yang telah lama ditinggalkan masyarakat luas, digali kembali oleh seorang
Puteri Keraton sebagai Royal Heritage untuk dibagikan kepada dunia sebagai
karunia Tuhan dalam bentuk ilmu pengetahuan yang harus dipertahankan dan
dilestarikan.
Tujuan
Mustika Ratu
PT
Mustika Ratu ingin memperkenalkan warisan budaya tradisi keluarga leluhur sebagai basis industri perawatan
kesehatan / kebugaran dan kecantikan penampilan paripurna (holistic wellness)
sebagai Royal Heritage kepada dunia dan bisa diterima di semua kalangan
masyarakat untuk
beragam kelas ekonomi dan usia, baik itu wanita maupun pria.
C.
ANALISIS
SWOT PERUSAHAAN
1.
STRENGHT
(KEKUATAN)
ü SDM
Dalam mengelola sumber daya manusia, PT. Mustika Ratu senantiasa mengacu kepada ketentuan yang tercantum pada ISO 9001 versi 2000 dan ISO 14001 versi 2004. Setiap tahun PT. Mustika Ratu mengadakan training untuk meningkatkan motivasi dan kemampuan kerja para karyawan, baik dari level Supervisor, Superintendent dan Manager.
Dalam mengelola sumber daya manusia, PT. Mustika Ratu senantiasa mengacu kepada ketentuan yang tercantum pada ISO 9001 versi 2000 dan ISO 14001 versi 2004. Setiap tahun PT. Mustika Ratu mengadakan training untuk meningkatkan motivasi dan kemampuan kerja para karyawan, baik dari level Supervisor, Superintendent dan Manager.
ü Distribusi
PT. Mustika Ratu memiliki jaringan distribusi yang luas, di beberapa cabang di kota-kota besar di Pulau Jawa ditambah dengan puluhan distributor di seluruh Indonesia dan mancanegara, menjadikan produk-produknya tersebar di hampir setiap jenis outlet baik pasar tradisional maupun pasar modern.
PT. Mustika Ratu memiliki jaringan distribusi yang luas, di beberapa cabang di kota-kota besar di Pulau Jawa ditambah dengan puluhan distributor di seluruh Indonesia dan mancanegara, menjadikan produk-produknya tersebar di hampir setiap jenis outlet baik pasar tradisional maupun pasar modern.
ü Produksi
Sebagai perusahaan industri kosmetika tradisional, PT. Mustika Ratu selalu berupaya meningkatkan kinerja perusahaan dengan mengadopsi ISO 9001 versi 2000 untuk meningkatkan mutu produk demi peningkatan kepuasan pelanggan. Dalam proses produksi, PT Mustika Ratu juga telah menetapkan CPKB (Cara Produksi Kosmetika yang Baik) agar hasil produksinya dapat diterima di pasar lokal maupun mancanegara.
Sebagai perusahaan industri kosmetika tradisional, PT. Mustika Ratu selalu berupaya meningkatkan kinerja perusahaan dengan mengadopsi ISO 9001 versi 2000 untuk meningkatkan mutu produk demi peningkatan kepuasan pelanggan. Dalam proses produksi, PT Mustika Ratu juga telah menetapkan CPKB (Cara Produksi Kosmetika yang Baik) agar hasil produksinya dapat diterima di pasar lokal maupun mancanegara.
ü Sertifikasi
Sertifikasi ISO 9001 versi 2000 dan Sertifikasi ISO 14001 versi 2004 membuktikan PT. Mustika Ratu secara kontinyu meningkatkan mutu produk demi kepuasan pelanggan dan selalu melakukan perbaikan secara berkesinambungan dengan memperhatikan perlindungan lingkungan yang selalu dievaluasi secara periodik oleh Sucofindo.
Sertifikasi ISO 9001 versi 2000 dan Sertifikasi ISO 14001 versi 2004 membuktikan PT. Mustika Ratu secara kontinyu meningkatkan mutu produk demi kepuasan pelanggan dan selalu melakukan perbaikan secara berkesinambungan dengan memperhatikan perlindungan lingkungan yang selalu dievaluasi secara periodik oleh Sucofindo.
ü Penghargaan
Penghargaan dari Bapak Gubernur DKI sebagai perusahaan yang telah melaksanakan pengolahan limbah dengan baik telah di terima PT. Mustika Ratu pada bulan Oktober 2005. Hal ini membuktikan PT. Mustika Ratu tetap konsisten untuk mengelola lingkungan dengan baik dan dalam segala kegiatannya senantiasa berwawasan lingkungan.
Penghargaan dari Bapak Gubernur DKI sebagai perusahaan yang telah melaksanakan pengolahan limbah dengan baik telah di terima PT. Mustika Ratu pada bulan Oktober 2005. Hal ini membuktikan PT. Mustika Ratu tetap konsisten untuk mengelola lingkungan dengan baik dan dalam segala kegiatannya senantiasa berwawasan lingkungan.
ü Customer
Service Centre
Dengan adanya Customer Service Centre ini, diharapkan
perusahaan dapat berinteraksi langsung dengan konsumen, pelanggan maupun mitra
usaha dan pada akhirnya menciptakan hubungan yang harmonis diantara mereka.
ü Produk
PT. Mustika Ratu telah memproduksi lebih dari 700 jenis produk yang terdiri dari perawatan rambut, perawatan wajah, perawatan tubuh, make-up dasar, make-up artistik dan jamu untuk segala jenis usia maupun gender.
PT. Mustika Ratu telah memproduksi lebih dari 700 jenis produk yang terdiri dari perawatan rambut, perawatan wajah, perawatan tubuh, make-up dasar, make-up artistik dan jamu untuk segala jenis usia maupun gender.
2.
WEAKNESS
(KELEMAHAN)
ü Promosi
Kurangnya promosi yang dilakukan oleh PT. Mustika Ratu untuk memperkenalkan produk barunya dan membangun brand image dikalangan masyarakat luas masih terbilang terbatas. Selama ini PT. Mustika Ratu hanya fokus pada Pemilihan Putri Indonesia dalam membantu kegiatan promosinya. Itupun dirasa kurang membantu dalam mengangkat image produk Mustika Ratu dan meningkatkan penjualan.
Kurangnya promosi yang dilakukan oleh PT. Mustika Ratu untuk memperkenalkan produk barunya dan membangun brand image dikalangan masyarakat luas masih terbilang terbatas. Selama ini PT. Mustika Ratu hanya fokus pada Pemilihan Putri Indonesia dalam membantu kegiatan promosinya. Itupun dirasa kurang membantu dalam mengangkat image produk Mustika Ratu dan meningkatkan penjualan.
ü Tekhnologi
Dalam proses produksinya, PT. Mustika Ratu masih menggunakan tekhnologi standar. Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya produksi dan biaya operasional.
Dalam proses produksinya, PT. Mustika Ratu masih menggunakan tekhnologi standar. Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya produksi dan biaya operasional.
ü Kemasan
Bentuk fisik yang kurang menarik walaupun sering melakukan penggantian kemasan. Dan warna-warna yang dihasilkan kadangkala kurang mengikuti selera pasar.
Bentuk fisik yang kurang menarik walaupun sering melakukan penggantian kemasan. Dan warna-warna yang dihasilkan kadangkala kurang mengikuti selera pasar.
ü Merk
Nama merk yang dipakai seringkali kurang komersial sehingga orang kurang tertarik untuk membeli.
Nama merk yang dipakai seringkali kurang komersial sehingga orang kurang tertarik untuk membeli.
ü Knowledge
Banyaknya produk yang dikeluarkan oleh PT. Mustika Ratu membuat para karyawannya sendiri tidak hapal akan produk Mustika Ratu itu sendiri. Ini dapat dilihat dari para Beauty Consultant yang menunggu di counter hanya tahu produk yang umum-umum saja.
Banyaknya produk yang dikeluarkan oleh PT. Mustika Ratu membuat para karyawannya sendiri tidak hapal akan produk Mustika Ratu itu sendiri. Ini dapat dilihat dari para Beauty Consultant yang menunggu di counter hanya tahu produk yang umum-umum saja.
3.
OPPORTUNITIES
(PELUANG)
ü Perusahaan
dapat memperluas jangkauan dalam menjual produk-produk Mustika Ratu dengan cara
ü Mustika Ratu
merupakan Brand yang dijadikan sebagai pendukung acara penganugerahan dan
pemilihan wanita tercantik di kelas dunia.
ü Mustika Ratu
memiliki bisnis spa sendiri untuk tempat
perawatan kecantikan yaitu Taman
Sari Royal Heritage Spa dan Java Princess, hal ini sangat membantu
memperkenalkan produk-produknya.
4.
THREAT
(ANCAMAN)
ü Ancaman yang
datang tentunya pasti ada, yaitu tak lain mengenai pesaing-pesaing yang kuat
dan sejenis mengenai produk-produknya. Jika kita tidak menjaga dan kurangnya
kreatifitas maka kita akan kalah dan digeser posisinya oleh pesaing yang
merupakan salah satu ancaman terbesar dalam dunia bisnis dan usaha.
ü Banyaknya kompetitor baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang
menawarkan harga yang lebih kompetitif dan murah dengan hasil yang lebih
maksimal.
ü Adanya
promosi yang gencar dari para pesaing.
D.
TABEL IFAS
ANALISIS SWOT PERUSAHAAN
KUESIONER
INTERNAL FAKTOR ANALYSIS STRATEGI UNTUK MENGETAHUI STREGTH (KEKUATAN)
Ukuran
Pembobotan Ukuran
Rating
1 : Sedikit
Penting 1
: Sedikit Kuat
2 : Agak
Penting 2
: Agak Kuat
3 : Penting 3
: Kuat
4 : Sangat
Penting 4
: Sangat Kuat
KUESIONER
INTERNAL FAKTOR ANALYSIS STRATEGI UNTUK MENGETAHUI WEAKNESS (KELEMAHAN)
Ukuran
Pembobotan Ukuran
Rating
1 : Sedikit
Penting 1
: Sedikit Kuat
2 : Agak
Penting 2
: Agak Kuat
3 : Penting 3
: Kuat
4 : Sangat
Penting 4
: Sangat Kuat
KUESIONER
INTERNAL FAKTOR ANALYSIS STRATEGI UNTUK MENGETAHUI OPPORTUNITY (PELUANG)
Ukuran
Pembobotan Ukuran
Rating
1 : Sedikit
Penting 1
: Sedikit Kuat
2 : Agak
Penting 2
: Agak Kuat
3 : Penting 3
: Kuat
4 : Sangat
Penting 4
: Sangat Kuat
KUESIONER
INTERNAL FAKTOR ANALYSIS STRATEGI UNTUK MENGETAHUI THREAD (ANCAMAN)
Ukuran
Pembobotan Ukuran
Rating
1 : Sedikit
Penting 1
: Sedikit Kuat
2 : Agak
Penting 2
: Agak Kuat
3 : Penting 3
: Kuat
4 : Sangat
Penting 4
: Sangat Kuat
E.
ANALISIS
MATRIK SWOT
Berdasarkan hasil-hasil
yang didapat dari analisis internal dan eksternal pada Tabel seperti dituliskan
di atas, hasilnya dapat dirangkum
sebagai berikut :
Skor
Total Kekuatan (Strength) =
3,14
Skor
Total Kelemahan (Weakness) =
2.57
Skor
Total Peluang (Opportunity) = 3,14
Skor
Total Ancaman (Thread) =
2.84
Mencari
Luasan SWOT :
I.
S x O =
3,14 x 3,14 = 9,8596
II.
O x W =
3,14 x 2,57 = 8,0698
III.
W x T =
2,57 x 2,84 = 7.2988
IV.
T x S =
2.84 x 3.14 = 8.9176
Mencari
koordinat Analisa Internal dan Analisa Eksternal
Koordinat
Analisis Internal
(Skor total Kekuatan - Skor Total Kelemahan) = (3,14 -
2,57) = 0,57
Koordinat Analisis Eksternal
(Skor total Peluang - Skor Total Ancaman) = (3.14 – 2.84) = 0,3
Keterangan Gambar :
Setelah diketahui titik pertemuan diagonal-diagonal tersebut (X), maka
posisi unit usaha diketahui padakuadran I namun cenderung dekat dengan kuadran
IV. Sehingga perlu diadakan penyempurnakan analisis dengan menghitung luasan
wilayah pada tiap-tiap kuadran.
Posisi ini menunjukkan bahwa Perusahaan Mustika Ratu ini pada posisi
puncak, dalam artian adalah perusahaan dapat menunjukkan kemampuannya dalam hal
perebutan pangsa pasar dalam perusahaan sebidangnya yang sama-sama
bergerakdalam bidang kosmetik.
Gambaran posisi grafik pada kuadran I ini menunjukkan bahwa perusahaan
telah berhasil memanfaatkan hal ini untuk semakin mengunggulkan produknya di
setiap kesempatan atau peluang yang ada.
Tetapi yang perlu diperhatikan adalah Perusahaan tidak boleh
terbelenggukarena hal tersebut, karenaapabila sekali perusahaan lengah, maka
pesaingdapat mencuri startyang dapat menggeser kedudukan perusahaan yang saat
ini sudah dicapai dengan susah payah. Maka dari itu tindakan yang perlu diambil
adalah meningkatkan perhatian dan pengawasanpenuh terhadap lingkungan internal
maupun eksternal.
F. ALTERNATIF STRATEGI UNTUK MENDUKUNG PRIORITAS YANG
DITINJAU DARI MATRIK SWOT
Prioritas utama PT. Mustika Ratu ini terletak pada adanya pengakuan merk
karena sudah beroperasi di berbagai negara seperti Amerika, Eropa, Jepang, dan
Asia. Hal ini yang dapat menyebabkan perluasan wilayah ekspor impor.
a)
Strategi yang perlu diambil untuk menunjang prioritas
utama (SO) adalah dengan :
Ø Dikhususkan
bagi para wanita dan berbagai perawatan masyarakat. Saat ini PT. Mustika Ratu
telah memproduksi lebih dari 700 jenis produk yang terdiri dari perawatan
rambut, perawatan wajah, perawatan tubuh, make-up dasar, make-up artistik dan
jamu untuk segala jenis usia maupun gender.
Ø Mengadakan
training “The Power of Motivation and Personality”. Dalam mengelola SDM, Pt.
Mustika Ratu senantiasa mengacu kepada ketentuan yangtercantum pada ISO 9001
versi 2000 dan ISO 14001 versi 2004. Setiap tahun PT. Mustika ratumengadakan
training untukmeningkatkan motivasi dan kemampuan kerja para karyawan, baik
dari level Supervisor, Superintendent dan Manager.
Ø Membentuk
Customer Service Centre untuk mengaplikasikan konsep pemenuhan harapan pelanggan
terhadap produk Mustika Ratu, sehingga akan membuat pelanggan lebih loyal
terhadap produk-produk Mustika ratu.
Ø Memperbaiki sistem
pendistribusian barang agar penyebarannyadapat merata ke seluruh pelosok daerah
baikmelalui cabang-cabang perseroan yang dibantudengandepo-deponya maupun dari
distributor-distributor yang tersebar di berbagai kota besar di seluruh
Indonesia.
Ø Dalam rangka
memenuhi permintaan pasar luar negeri. Saat ini perseroan tengah giat melakukan
strategi pemasaran ke luar negeri.
b)
Strategi yang perlu diambil untuk menunjang prioritas
kedua (OW) adalah dengan :
Ø Pada tahun
2005, PT. Mustika Ratu telah membuka pasar ekspor baru untuk China dan
Pakistan. Sedangkan rencana pengembangan pasar ekspor ke depan meliputi
beberapa Negara seperti Nigeria, Philipina, dan Thailand. Selain itu, perseroan
juga menggiatkan aktivitas promosi “above the line dan bottom the line”.
Ø Saluran
distribusi yang belum merata ke seluruh pelosok daerah merupakan salah satu
kendala PT. Mustika Ratu dalam memasarkan produknya.
c)
Strategi yang perlu diambil untuk menunjang prioritas
ketiga (WT) adalah dengan :
Ø Dengan masih
menggunakan teknologi yang standart dalam proses produksinya, untuk
meningkatkan keefektifitasannya dalam produksi PT. Mustika Ratu
menggunakan Teknologi yang lebih canggih
sesuai dengan apa yang dibutuhkan dalam proses produksi.
Ø Adanya para
pesaing yang mulai eksis di Indonesia. Dalam iklim bisnis yang tingkat
persaingannya sangat ketat, tuntutan produk yang sesuai dengan selera konsumen
menjadi sulit karena pilihan di pasar yang sangat beragam, sehingga diperlukan
produk yang berkualitas, praktis dan ekonomis. Kinerja yang optimal dan
efisiensi di segala bidang menjadi suatu keharusanagar pemenuhan kebutuhan
konsumen tercapai. Selain itu PT. Mustika Ratu melakukan diversifikasi produk, diversifikasi
pasar, penggantian kemasan, ukuran dan label sejalan dengan kebutuhan pasar,
gaya hidup dan trend.
d)
Strategi yang perlu diambil untuk menunjang prioritas
keempat (TS) adalah dengan :
Ø Karena pada
kuadran keempat ini perusahaan dituntut untuk dapat menunjukkan diversifikasi
untuk mengkombinasikan produknya, maka PT. Mustika Ratu sudah menciptakan
selain kosmetikyakni menciptakan produk jamu yang tidak hanya dikhususkan untuk
para wanita namun pria juga dapat mengkonsumsinya. Hal ini dapat memperluas
segmentasi pasar PT. Mustika Ratu yang segmentasinya tidak hanya untuk para
wanita tetapi juga sudah merambah pada kaum pria.
G. STRATEGI UNIT BISNIS
Dilihat dari tabel evaluasi kinerja di atas, dapat
ditarik kesimpulan bahwa strategi yang diterapkan oleh PT. Mustika Ratu sudah dijalankan
dengan baik walaupun belum maksimal. Hal ini ditunjukkan oleh besarnya
presentase yang semuanya berada di atas 50%, diharapkan untuk ke depannya
kinerja yang ditunjukkan oleh PT. Mustika Ratu bisa lebih maksimal.
G. STRATEGI UNIT BISNIS
a) Kekuatan
Ø Dikhususkan
bagi wanita dan berbagai perawatan
Ø Membentuk
Consumer Service Centre untuk mengaplikasikan konsep-konsep pemenuhan harapan
pelanggan terhadap produk-produk Mustika Ratu
Ø Merekrut
karyawan yang sangat berkompeten di bidangnya
b) Kelemahan
Ø Teknologi
dalam proses produksinya, PT. Mustika Ratu masih menggunakan teknologi standar
c) Peluang
Ø Memperluas
jaringan ekspor impor
Ø Potensi
permintaan pasar local dan ekspor masih terbuka
Ø Pengembangan
produk
Ø Menciptakan
produk baru untuk memenuhi permintaan pasar local dan ekspor
Ø Mengembangkan
produk dengan memperluas jaringan ekspor impor karena kurang tehnik pemasaran
yang hanya menitikberatkan wanita
d) Ancaman
Ø Adanya
para pesaing yang mulai eksis di Indonesia
Ø Mengembangkan
produk untuk memenuhi permintaan pasar local dan ekspor untuk competitor local
Ø Pengembangan
produk dengan cara menciptakan produk terbaru untuk mnghadapi persaingan dari
local
Ø Prioritas
Yang Dipilih adalah penetrasi pasar dan pengembangan produk
Ø Membuat
produk baru
Strategi
yang digunakan
Selain bergerak dalam usaha memproduksi
produk kosmetik, Mustika Ratu juga menciptakan produk selain kosmetik yakni
menciptakan minuman jamu tradisional, hal ini diciptakan agar dapat memperluas
segmentasinya.
H.
EVALUASI
KINERJA PT. MUSTIKA RATU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar